Sebagai webmaster
atau pemilik blog tentunya sudah menjadi tanggung jawab kita untuk
memberikan yang terbaik bagi pengunjung kita. Bukan hanya sebuah
artikel yang berkualitas, namun pengalaman pengunjung di blog kita
juga menjadi faktor yang tidak bisa disepelekan. Maksudnya, walaupun
blog kita sebenarnya menyjikan konten yang berkualitas namun karena
banyaknya pop up, huruf terlalu kecil, loading page lama dan masih
ada faktor yang mempengaruhi kenyamanan visitor blog.
Mengapa Harus Membuat Visitor Betah?
Sebenarnya analogi
yang sederhana untuk menjawab pertanyaan di atas adalah seperti ini:
Ada 3 pihak dalam
hal ini.
- Google
- webmaster (kita)
- visitor (pengunjung)
Dan ada 2 faktor
penting dalam hal ini:
- VISIBILITAS: dalam hal ini adalah SEO, blog dengan SEO yang terbaik akan memiliki tinggkat visibilitas yang tinggi di mata Google. Dalam setiap kata kunci yang disebutkan blog ini akan dengan mudah terlihat di halaman pertama Google Search.
- KUALITAS : kegunaan blog untuk pengunjung. Seberapa bergunanya blog itu untuk pengunjung akan dinilai Google dengan salah satu caranya adalah tingkat Bounce Rate.Bounce Rate adalah tingkat keluarnya pengunjung dari blog kita. Semakin tinggi bounce rate maka semakin buruk performa blog kita untuk pengunjung.Faktor yang mempengaruhi bounce rate:
- banyaknya halaman yang dibuka setiap pengunjung (semakin banyak semakin baik)
- lamanya waktu pengunjung berada diblog kita (semakin lama semakin baik)Jadi jika pengunjung kita kebanyakan hanya membuka 1 halaman dan setelah itu pergi, ini membuat bounce rate kita tinggi
ANALOGI Bounce Rate dalam SEO
Nah analoginya,
Google dapat melihat bounce rate blog kita. Dengan menurunkan bounce
rate maka, Google akan melihat bahwa blog kita itu bermanfaat untuk
pengunjung. Dan jika sudah demikian, Google tidak akan segan-segan
untuk menaruh artikel Anda di halaman pertama pencarian. Walaupun
mungkin secara SEO (visibilitas blog Anda di mata mesin pencari),
artikel Anda masih kalah dengan pesaing, namun karena isi dari
artikel Anda dinilai Google bermanfaat untuk pengunjung, Anda
MENANG!!
Dalam hal ini
KUALITAS mengalahkan VISIBILITAS. User Experience Beat SEO!!!
Bounce Rate Sering Dilupakan
Ya, sebagai
webmaster memang perhatian utama adalah mencari pengunjung
sebanyak-banyaknya dengan SEO. Hal ini jika menganut ulasan di atas,
hanya memperhatikan masalah VISIBILITAS saja. “Yang penting masuk
page one dulu” itu yang sering dikatakan para pelaku SEO.
Setelah masuk
page one? What next??
Apakah Anda bisa
menjamin bahwa artikel Anda akan selalu nangkring di halaman pertama
terus?Jawabannya tentu saja TIDAK. Akan banyak pesaing SEO yang akan
mengungguli Anda dengan posting yang lebih fresh dan lebih up to
date.
Jika 1 visitor
bisa di optimasi, misalnya 3 – 4 halaman per visit, maka jika
sehari Anda mendapat 100 uv pageview akan menjadi 300-400/day. Selain
itu, rasio klik akan meningkat. Faktor psikologis orang yang sudah
berlama-lama dalam suatu situs akan lebih besar kesempatanya mengklik
iklan daripada 10 orang namun masing-masing hanya beberapa detik.
Lalu mengapa
bounce rate masih sering dianggap sebelah mata? Hal ini tidak lepas
dari waktu proses dan efek. SEO mungkin akan mendongkrak trafik,
namun bertahan lama atau tidak masih perlu diperhatikan. Dan
sayangnya belum banyak praktisi SEO yang memperhatikan hal ini. Nah,
bounce rate bisa menjadi salah satu jawaban untuk mempertahankan
posisi di halaman satu google.
Cara Cek Bounce Rate???
Pertama Anda harus sudah punya akun Google Analytic. Daftar disini.Jika Anda belum bisa, silakan googling saja sudah banyak blog yang menjelaskan cara tersebut lalu daftarkan blog kamu disana.
Jika anda sudah punya akun, silakan login. Pada halaman awal saja parameter bounce rate sudah bisa dilihat. Lihat gambar dibawah:
Lantas berapa seharusnya batas bounce rate yang baik?
Bagaimana dan
faktor apa saja yang bisa menurunkan bounce rate blog Anda?
Baca : 5 Cara Optimasi Bounce Rate Yang Bertahan Lama
Baca : 5 Cara Optimasi Bounce Rate Yang Bertahan Lama
0 komentar:
Posting Komentar