Banyak usaha yang bisa Anda lakukan untuk mendatangkan visitor ke blog Anda. Kebanyakan adalah kita terlalu nyaman dengan sesuatu yang berhubungan dengan KEYWORD. Ini adalah kesalahan yang banyak dialami oleh pemain SEO pemula, namun bahkan tidak menutup kemungkinan seorang yang berpengalaman pun masih terjebak dalam kasus ini. Mari kita lihat satu per satu trik-trik yang bisa Anda hentikan.
Meta Keyword Tag
Ya, ini adalah satu parameter yang sudah diabaikan oleh Google karena banyak pemilik website dan blog yang menggunakan fitur ini hanya untuk mengejar keyword yang sebenarnya tidak relevan dengan konten mereka, dengan harapan bahwa semakin banyak keyword yang dimasukkan maka semakin besar pula peluang mendapatkan traffic. Google selalu mengembangkan teknologi mereka untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna (dalam hal ini adalah visitor) sehingga jika blog Anda adalah blog kuliner namun dalam meta tag keyword memasukkan keyword “cara instal Call Of Duty”, hal ini bisa menjadi jebakan bagi pengunjung yang nyasar ke blog Anda. Sehingga Google akan selalu memastikan kepuasan pengguna atas hasil pencariannya sesuai yang diinginkan visitor.
Alt Tag Images
Alt Tag Image sering dijadikan suatu suggest kepada para SEO TRICK SEEKER agar gambar yang mereka upload memiliki nilai tambah untuk blog mereka dari sisi SERP Google. Namun, kita kaji dulu, apakah gambar yang diupload bisa diklik (clickable) atau tidak. Jika iya, maka gambar itu akan terlihat oleh search engine dan mungkin bisa sedikit meningkatkan traffic Anda. Namun jika gambar tersebut tidak bisa diklik (not clickable) maka, gambar itu tidak akan membawa dampak apapun untuk rangking site Anda.
Keyword Dalam Konten
Anda mungkin masih berpikir bahwa memaksakan jumlah keyword dalam konten untuk mencapai prosentase ideal menurut beberapa ahli SEO adalah yang terbaik. Tapi ternyata tidak, itu membuat konten Anda menjadi sedikit menggangu untuk pengunjung Anda. Dengan konsentrasi keyword yang berlebihan dan justru terlalu berfokus pada jumlah keyword saat membuat konten daripada inti dari konten itu sendiri, pasti akan menurunkan kualitas konten Anda. Jadi, jangan berharap pada “magic percentage of keyword in content” untuk meningkatkan rangking page Anda. Jika memang itu ada, percayalah itu tidak sebesar yang Anda bayangkan. Seperti kutipan dari Jill Whelan, “if you’re having trouble ranking for certain phrases that you’ve used a ton of times on the page, rather than adding it just one more time, try removing some instances of it. You may be pleasantly surprised at the results” - “ Jika Anda kesulitan untuk mendapatkan ranking untuk kata kunci tertentu yang sudah Anda gunakan berkali-kali pada sebuah halaman, cobalah menguranginya daripada berpikir untuk menambahkan bahkan hanya untuk sekali lagi. Anda akan terkejut dengan hasil yang Anda dapat”
Frasa Keyword Pendek Dengan 1 atau 2 Kata
“bisnis” , “bisnis online” , “baju” , “baju batik” dan sebagainya adalah contoh dari keyword dengan 1 atau 2 kata. Jika Anda tipe orang yang menggunakan keyword ini, maka hentikanlah kebiasaan ini. Karena sudah terlalu banyak kompetitor dan akan membuang-buang waktu Anda untuk sesuatu yang mungkin sangat sulit. Pertajamlah bidikan keyword Anda, lebih spesifik. Kebanyakan orang yang menggunakan search engine menginginkan suatu jawaban atas pertanyan yang terlintas dalam otaknya. Mereka akan mengetikkan beberapa kata berdasarkan keinginan tersebut. Jika ada orang yang ingin tahu tentang, “juara motogp 2014”. Mereka tidak akan mengetikkan “motogp” saja, namun pasti ada kata tambahan yang lebih spesifik pada informasi yang dicari. Jadi, informasi apa yang Anda tawarkan pada pengunjung, analisa bagaimana pengunjung mendapatkan informasi itu, dapatkan kata kunci, optimalkan blog Anda dengan kata kunci tersebut. Dan tanpa Anda sadari pengunjungpun akan semakin meningkat.
Jika Anda berhenti melakukan trik 1 sampai 3, Anda telah menghemat banyak waktu. Menghentikan trik yang ke empat mungkin harus dilakukan dengan mengulangi beberapa artikel yang menurut Anda memiliki keyword yang pendek dan mengubah keywordnya menjadi lebih spesifik. Hal ini mungkin tidak menghemat waktu Anda, namun waktu yang Anda gunakan menjadi jauh lebih bermanfaat.
Keyword UniversalJika Anda menggunakan keyword yang universal untuk setiap produk, halaman atau apapun yang ingin Anda promosikan, maka hentikanlah kebiasaan ini. Apakah Anda pernah mendengar long tali keyword? Ide ini bisa menjadi cara Anda untuk menjaring pengunjung yang lebih spesifik dan tertarget ke halaman Anda. Dan Anda tahukan apa yang bisa Anda lakukan dengan targeted visitor?? Selain itu Anda juga akan diuntungkan karena dengan konsep long tail keyword, persaingan yang Anda dapatkan akan jauh berkurang. Jadi, STOP menggunakan keyword yang sama untuk setiap page Anda, pikirkan apa yang Anda tawarkan pada pengunjung di setiap halaman web Anda, dan bidiklah kata kuncinya.
Redirect KODDan trik yang terakhir yang bisa Anda singkirkan dari daftar trik Anda adalah, redirect keyword domain ke website Anda yang sesungguhnya. Ini sungguh suatu pemborosan baik dari sisi waktu maupun uang dan juga hal ini pun tidak memberikan Anda pengunjung dari search engine. Anda memiliki usaha di bidang property dan sudah membangun website dengan brand Anda misal “BrandAnda.com”, lalu Anda mulai berpikir kenapa nama website Anda tidak mengandung unsur property?? Dan Anda pun memutuskan untuk membuat 1 website lagi dengan KOD (keyword on domain) website, misalnya “propertykita.com”. Anda berharap banyak pengunjung yang akan dihasilkan dari redirect web tersebut, namun percayalah website itu tidak akan pernah terlihat oleh Google.
Sekarang Anda sudah bisa menyisakan banyak waktu untuk Anda gunakan dengan membuat lebih banyak posting atau kegiatan lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar